Otomasi atau Automation pertama kali diperkenalkan oleh Delmar S. Harder dari Ford Motor Company untuk menyatakan suatu perpindahan secara otomatis dan terarah dari kegiatan satu ke kegiatan yang lain.
konsep dasar dari otomasi adalah umpan balik (feed back) yaitu kemampuan suatu sistem yang dapat mengetahui apa yang terjadi output dari sistem tersebut, kemudian jika ada kekeliruan maka kekeliruan tersebut akn dikoreksi.
Otomasi dalam suatu plant yang bergerak bisa disebut juga suatu gabungan dari beberapa sub sistem mekanik dan elektrik menjadi satu kesatuan yang utuh sehinngga menghasilkan output yang sesuai dengan apa yang diinginkan
Pada mulanya sistem otomasi bersifat hard automation, dimana jika terjadi perubahan proses maka dilakukan perubahan pada rangkaian fisiknya. dengan kemajuan teknologi sistem otomasi sudah berbasis komputer dan dikenal dengan soft automation.
Dalam sistem kontrol otomasi terdapat beberapa bagian yang menjadi satu kesatuan sistem.
- Input merupakan suatu nilai yang diinginkan (desire value)
- Kontroler merupakan suatu device yang mengolah data input dan error
- Aktuator merupakan device yang meneruskan hasil eksekusi kontroler
- Plant adalah peralatan yang dikontrol
- Feed back adalah umpan balik yaitu hasil pengukuran output kemudian diumpan balikkan menuju error detector sebelum masuk ke kontroller.
- Bagian yang disebut error detector adalah tanda cross (x) didalam lingkaran.
Sebagai contoh sederhana adalah sebagai berikut
Dari gambar diatas dapat dilihat bagian-bagian kontrol telah memakai komponen.
input -> bentuk yang diingikan
kontroler -> mikrokontroler
aktuator -> relay
palant -> pembetuk plat
feed back -sensor
ane ngopi dulu coy.....bersambung ya...kl mau langsung lihat silahkan klik di
Part2
ditunggu komentar dan masukkannya